Langkah 1: Memilih dan Membuka File Firmware
Pilih File Firmware: Di dalam alat flash, klik tombol untuk membuka dialog pemilihan file.
Navigasi ke Folder Unduhan: Arahkan ke folder "Unduhan" di komputer Anda.
Pilih File Firmware: Temukan dan pilih file yang bernama "WifiX2_1.1_master 4MB.bin".
Buka File: Klik tombol "Buka" atau "Open" di dialog pemilihan file untuk mengonfirmasi pilihan Anda.
Setelah Anda memilih dan membuka file firmware, jalur file tersebut akan muncul di antarmuka alat flash. Ini adalah langkah pertama dalam menyiapkan firmware untuk di-flash ke perangkat Anda.
Langkah 1.1: Memasukkan Alamat Memori
Pilih File Firmware: Setelah Anda memilih file "WifiX2_1.1_master 4MB.bin" di langkah sebelumnya, langkah selanjutnya adalah menetapkan alamat memori di mana firmware akan di-flash.
Alamat Memori: Ketik 0x00000 di kolom alamat memori yang terletak di sebelah jalur file firmware yang telah Anda pilih.
Langkah ini sangat penting untuk memastikan firmware di-flash ke lokasi yang tepat pada perangkat Anda.
Langkah 2: Menghubungkan Wemos D1 Mini ke Laptop
Hubungkan Wemos D1 Mini: Setelah memilih dan memasukkan alamat memori untuk file firmware, langkah selanjutnya adalah menghubungkan perangkat Wemos D1 Mini ke laptop.
Kabel USB: Gunakan kabel USB untuk menghubungkan Wemos D1 Mini ke salah satu port USB di laptop Anda. Pastikan koneksi sudah terpasang dengan kuat dan perangkat terdeteksi oleh sistem.
Setelah Wemos D1 Mini terhubung, perangkat akan siap untuk menerima firmware yang akan di-flash. Selanjutnya, kita bisa melanjutkan ke langkah berikutnya dalam proses ini.
Langkah 3: Memilih Port COM dan Menghapus Memori
Pilih Port COM:
Di bagian bawah antarmuka alat flash, ada kolom yang diberi label "COM".
Klik dropdown menu tersebut dan pilih port COM yang sesuai dengan perangkat Wemos D1 Mini yang terhubung ke laptop Anda. Misalnya, "COM7".
Tetapkan Baud Rate:
Di sebelah kolom COM, pastikan Baud Rate diatur ke 115200.
Klik Tombol "ERASE":
Setelah port COM dipilih dan Baud Rate diatur, klik tombol "ERASE". Proses ini akan menghapus memori perangkat, memastikan tidak ada firmware lama yang tersisa sebelum Anda mem-flash firmware baru.
Status pada antarmuka akan berubah untuk menunjukkan bahwa memori sedang dihapus. Tunggu hingga proses selesai sebelum melanjutkan ke langkah berikutnya.
Langkah 4: Memulai Proses Flashing Firmware
Setelah Menghapus: Setelah proses menghapus memori selesai dan alat flash menunjukkan status "FINISH", lanjutkan ke langkah berikutnya.
Centang File Firmware: Pastikan file firmware yang sudah Anda pilih sebelumnya ("WifiX2_1.1_master 4MB.bin") dicentang di daftar file.
Klik Tombol "START": Setelah file firmware dicentang, klik tombol "START" di antarmuka alat flash untuk memulai proses flashing firmware ke perangkat Wemos D1 Mini.
Tunggu Sampai Selesai: Alat flash akan menunjukkan status proses flashing. Tunggu hingga status berubah menjadi "FINISH", yang menandakan bahwa proses flashing firmware telah berhasil diselesaikan.
Anda bisa melihat jalur file, alamat memori, dan pengaturan SPI di antarmuka alat flash untuk memastikan semuanya sudah diatur dengan benar sebelum memulai proses flashing.
Langkah 5: Klik Tombol Reset pada Wemos D1 Mini
Setelah Proses Flash Selesai: Setelah alat flash menunjukkan status "FINISH" dan firmware telah di-flash ke perangkat, langkah terakhir adalah melakukan reset pada Wemos D1 Mini.
Klik Tombol Reset: Cari tombol hitam kecil yang diberi label "RESET" pada papan Wemos D1 Mini Anda (seperti yang ditunjukkan di gambar). Tekan tombol ini untuk mereset mikrokontroler pada perangkat.
Melakukan reset akan memastikan firmware yang baru di-flash dapat berjalan dengan baik dan perangkat kembali ke kondisi semula dengan firmware baru yang sudah terinstal.
Langkah 6: Menginstal Aplikasi Android dari File yang Diekstrak
Pindahkan File APK ke Perangkat Android:
Sambungkan perangkat Android Anda ke laptop menggunakan kabel USB.
Salin file APK dari folder yang diekstrak ke penyimpanan internal perangkat Android Anda. File tersebut biasanya berformat .apk.
Aktifkan Sumber Tidak Dikenal:
Buka Pengaturan di perangkat Android Anda.
Pergi ke Keamanan atau Privasi (bergantung pada versi Android Anda).
Aktifkan opsi Sumber tidak dikenal untuk mengizinkan instalasi aplikasi dari sumber yang tidak dikenal.
Temukan File APK:
Gunakan pengelola file di perangkat Android Anda untuk menemukan file APK yang telah Anda salin.
File tersebut mungkin berada di folder Unduhan atau direktori lain yang Anda pilih saat menyalin.
Instal Aplikasi:
Ketuk file APK untuk memulai proses instalasi.
Ikuti petunjuk di layar untuk menyelesaikan instalasi aplikasi Dyca App.
Buka Aplikasi:
Setelah instalasi selesai, buka aplikasi Dyca App dari daftar aplikasi di perangkat Android Anda untuk mulai mengontrol jammer WiFi Anda.
Langkah 7: Menghubungkan ke WiFi
Buka Pengaturan WiFi: Pada perangkat Anda, buka pengaturan WiFi untuk melihat daftar jaringan yang tersedia.
Pilih Jaringan: Cari dan pilih jaringan WiFi dengan SSID "WifiX2".
Masukkan Kata Sandi: Ketika diminta, masukkan kata sandi "deauther".
Hubungkan: Klik tombol "Hubungkan" untuk menyambungkan perangkat Anda ke jaringan WiFi tersebut.
Setelah berhasil terhubung, Anda akan melihat status "Connected" pada pengaturan WiFi Anda.
Langkah 8: Menggunakan Dyca App untuk Mengontrol Jammer WiFi
Masuk ke Aplikasi: Buka aplikasi Dyca App yang telah Anda instal di perangkat Android Anda.
Hubungkan ke WiFi: Pastikan perangkat Android Anda terhubung ke jaringan WiFi "WifiX2" seperti yang telah kita lakukan di langkah sebelumnya.
Kontrol Jammer WiFi: Di dalam aplikasi Dyca App, Anda akan melihat antarmuka untuk mengontrol jammer WiFi Anda. Anda dapat menyesuaikan pengaturan dan menjalankan fungsi-fungsi yang tersedia di aplikasi.
Anda sekarang memiliki jammer WiFi yang dapat dikontrol melalui aplikasi Android Dyca App. Untuk panduan lebih lanjut tentang cara menggunakan atau mengontrol jammer WiFi ini, Anda dapat menonton video di YouTube yang telah disiapkan:
Tonton Video:
Catatan: Jika belum tahu cara menggunakan aplikasi flash ESP8266/ESP32, kunjungi link ini:
{getProduct} $button={Download Now} $price={Free} $free={yes} $icon={download}








